Kamis, 13 November 2008

lupa

Lupa..???

Peristiwa lupa dalam belajar adalah hal yang biasa dan menjadi pengalaman sehari-hari, kita mengalami kesan seakan-akan apa-apa yang kita pelajari tidak seluruhnya tersimpan dalam akal kita. Padahal, menurut teori kognitif apapun yang kita alami dan kita pelajari, kalau memang sistem akal kita mengolahnya dengan cara yang memadai, semuanya akan tersimpan dalam subsistem akal permanen kita.

Akan tetapi, kenyataan yang kita alami tersasa bertolak belakang dengan teori itu. Acapkali terjadi, apa yang telah kita pelajari dengan tekun justru sukar diingat kembali dan mudah terlupakan. Sebaliknya, tidak sedikit pengalaman dan pelajaran yang kita tekuni sepintas lalu mudah melekat dalam ingatan.

Untuk singkatnya berikut faktor-faktor penyebab lupa yang sepatutnya kita ketahui.
1. Adanya gangguan konflik antara item-item informasi atau materi yang ada dalam sistem memori siswa. Dalam interfence theory (teori mengenai gangguan),

Tidak ada komentar: